PERANCANGAN BUKU KOMIK SEBAGAI PERAN EDUKASI GRAFFITI DI LINGKUNGAN SEKOLAH DASAR

Authors

  • Rizky Fadilah Program Studi Desain Komunikasi Visual , Institut Teknologi Nasional Bandung.
  • Aldrian Agusta Program Studi Desain Komunikasi Visual , Institut Teknologi Nasional Bandung.

Abstract

Graffiti is graffiti" a technical expression in the form of letters on a wall. Graffiti is often seen as a vandalism activity because there is no agreement on both sides between private facilities, public facilities and the graffiti writer. Graffiti comes from the word "graphein" which means writing, graffiti. also comes from the word "graffito", namely writing. Refers to communication using a style of writing on a wall surface (Clerk, M., 2003). There is a difference between murals and graffiti, where murals look more like pictures or images and graffiti uses typos more in its expression. However, there are differences in terms of medium in murals, namely using oil paint, acrylic, and graffiti expressed using spray paint. Defined as the marking in some public space without permission by an individual or group, graffiti has existed since prehistoric times. Ancient cave art, similar to the Lascaux cave paintings in France, bears similarities to modern graffiti. Thousands of years later, during World War 2, it became popular for soldiers to write the phrase "Kilroy Wuz Here", sometimes with several other ornaments in it in the form of cartoon gestures, New York in the 1980s witnessed the history of modern graffiti at that time, the New York City Government began cracking down on its spread because graffiti is illegal and illegal, Henry Zou said that graffiti is rebellious and challenging, presenting a new form of art and creativity at the same time that graffiti is vandalism, a crime, because it is an act of damaging public or private property without permission.

ABSTRAK
Graffiti adalah coretan” ekspresi yang bersifat teknis berupa huruf di dinding, Graffiti seringkali dipandang sebagai aktifitas vandalisme karena tidak adanya kesetujuan di kedua bealah pihak antara fasilitas pribadi, fasilitas publik dengan pihak penulis graffiti, Graffiti berasal dari kata “graphein” yang bermaksud tulisan, graffiti juga berasal dari kata “graffito” yaitu menulis, Merujuk pada komunikasi menggunakan gaya tulisan di atas permukaan dinding (Clerk, M., 2003). Terdapat perbeda mural dan graffiti, yang mana mural terlihat lebih mersifat gambar atau imej dan graffiti lebih menggunakan typo dalam pengekspresiannya. Bagaimanapun terdapat perbedaannya dari segi medium pada mural yaitu menggunakan cat minyak, akrilik, dan graffiti diekspresikan menggunakan cat semprot. Didefinisikan sebagai penandaan di beberapa ruang publik tanpa izin oleh individu atau kelompok, graffiti sudah ada sejak zaman prasejarah, Seni gua kuno, serupa dengan lukisan gua lascaux di Prancis, memiliki kemiripan dengan graffiti modern. Ribuan tahun kemudian, disaat perang dunia 2, Menjadi populer bagi tentara untuk menulis kalimat “Kilroy Wuz Here”, terkadang dengan beberapa ornamen lain didalamnya berupa gestur kartun, New York pada tahun 1980an menjadi saksi sejarah graffiti modern kala itu, Pemerintah kota New York mulai menindak penyebarannya dikarenakan graffiti tidak sah dan ilegal, Henry zou mengatakan bahwa graffiti bersifat memberontak dan menantang, menghadirkan bentuk seni dan kreativitas baru juga disaat yang sama graffiti adalah vandalisme, sebuah kejahatan, karena merupakan tindakan merusak properti publik ataaupun pribadi tanpa izin

References

https://unair.ac.id/benarkah-pola-asuh-sejak-kecil-jadi-penyebab-gangguan-kepribadian-narsistik/

https://eurekapendidikan.com/komik-sebagai-media-pembelajaran/

https://properti.kompas.com/read/2016/02/11/161100821/Kenapa.Bandung.Disebut.Kota.Kreatif.Dunia.Lihat.Saja.Masyarakatnya

https://www.detik.com/jabar/berita/d-6322710/tembok-di-jalan-baksil-bandung-jadi-korban-vandalisme

https://rejabar.co.id/berita/rj0dgy396/mural-di-kota-bandung-jadi-sasaran-vandalisme-kembali

https://www.bandung.go.id/news/read/7016/sekda-semua-bergerak-lawan-vandalisme

Vandalisme di balik Coretan Dinding, MEDCOM.ID

https://www.youtube.com/watch?v=5lSQYWdZRSQ&t=645s

https://www.liputan6.com/citizen6/read/3607172/10-coretan-nyeleneh-siswa-di-meja-sekolah-absurd-tapi-bikin-kangen

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/06/03/07030271/underpass-mampang-dicorat-coret-diduga-dilakukan-peserta-sotr?page=all

https://jabar.antaranews.com/berita/111788/aksi-vandalisme-rusak-fasilitas-perpustakaan-portable-taman-kota-bandung

https://komik.pendidikan.id/online/komik/crayon_untuk_rizal/#p=1

https://jurnal.uin-antasari.ac.id/index.php/jurnalaud/article/view/8728/pdf

https://www.researchgate.net/publication/322012299_Children’s_Vandalism_The_Problem_of_Upbringing_and_Interaction_with_Family

https://idealogyjournal.com/ojs/index.php/idealogy/article/view/48/32

https://yaledailynews.com/sjp/2022/08/26/is-graffiti-art-or-vandalism-yes/

Emotional Intelegent Book (Daniel Goleman)

Homo Sapiens Book (Yuval Noah Harari)

https://pbsi.uad.ac.id/wp-content/uploads/Riris-K.-Toha-Sarumpaet.pdf

https://lib.unnes.ac.id/1338/1/5682.pdf

Downloads

Published

2024-02-27

Issue

Section

2024 Desain Komunikasi Visual