Klasterisasi Industri Kimia, Farmasi, dan Tekstil Sebagai Dasar Penentuan Strategi Peningkatan Daya Saing Ekspor

Penulis

  • CLAUDIA APRILLICIA NABILA
  • HENDANG SETYO RUKMI

Kata Kunci:

Daya Saing Ekspor, Model Diamond Porter, Klasterisasi, K-Modes, RStudio

Abstrak

Berdasarkan neraca perdagangan tahun 2016-2020 beberapa komoditi industri kimia, farmasi, dan tekstil (IKFT) Indonesia mengalami penurunan nilai ekspor. Perlu dilakukan peningkatan nilai ekspor komoditi tersebut. Dirjen IKFT merupakan pihak yang bertugas untuk membina IKFT agar dapat meningkatkan daya saing ekspor. Untuk melakukan pembinaan diperlukan strategi yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan
kelompok IKFT sebagai dasar penentuan strategi peningkatan daya saing ekspor. Setiap industri memiliki perusahaan-perusahaan yang bergerak di dalamnya. Terdapat 82 perusahaan yang diteliti dan setiap perusahaan memiliki karakteristik yang berbeda. Oleh
karena itu setiap perusahaan diklasterisasikan (dikelompokkan) dengan algoritma K-Modes yang dibantu menggunakan software RStudio. Klasterisasi didasarkan pada atribut penelitian yang disusun berdasarkan model Diamond Porter. Atribut-atribut tersebut menggambarkan
karakteristik setiap perusahaan. Hasil klasterisasi adalah terbentuknya 5 kelompok perusahaan yang setiap kelompok memiliki karakteristik yang berbeda, tetapi setiap anggota dalam suatu kelompok memiliki karakteristik yang sama.

Diterbitkan

2023-02-23