PERENCANAAN PENERAPAN SISTEM DRAINASE BERWAWASAN LINGKUNGAN MENGGUNAKAN KOLAM RETENSI DI KELURAHAN MUARA CIUJUNG TIMUR
Keywords:
banjir, kolam retensi, eko drainaseAbstract
Banjir ditimbulkan dari sistem lingkungan yang tidak mampu dalam mengalirkan debit air di permukaan tanah. Berdasarkan peta visualisasi drainase Kecamatan Rangkasbitung tahun 2021, Kelurahan Muara Ciujung Timur merupakan daerah rawan banjir dan menjadi prioritas utama dalam penanganan banjir. Permasalahan ini terjadi diakibatkan debit saluran sudah tidak mampu mengalirkan debit limpasan dan sumur resapan sudah tidak efektif digunakan. Perencanaan kolam retensi pada daerah tersebut sebagai salah satu solusi untuk penanganan banjir. Untuk memperoleh debit banjir rencana digunakan metode rasional dengan intensitas hujan kala ulang 10 tahun dan luas area penelitian sebesar 203 Ha. Dari hasil metode tersebut didapatkan debit banjir rencana sebesar 9,79 m3/s. Untuk memperoleh volume aliran masuk digunakan metode hidrograf sehingga didapatkan 27240 m3 dengan waktu konsentrasi 275,68
menit. Dari data analisis tersebut, dapat direncanakan kapasitas kolam retensi sebesar 27540 m3 dengan 1 (satu) buah pompa kapasitas 5 m3/s dan kedalaman 3 meter. Efektivitas kolam dalam mereduksi banjir sebesar 101%.