Tinjauan Perhitungan Debit Limpasan Permukaan Dengan Metode Rasional Modifikasi (Studi Kasus Drainase Mikro Kampus Itenas)
Keywords:
Debit, Rasional Modifikasi, Intensitas, MononobeAbstract
Debit air limpasan adalah volume air hujan per satuan waktu yang tidak mengalami infiltrasi sehingga harus dialirkan melalui saluran drainase. Saluran drainase mikro kampus Itenas outlet ke-2 diperiksa dengan membandingkan debit saluran eksisting dan debit rencana menggunakan Metode Rasional Modifikasi. Intensitas curah hujan ditentukan oleh rumus Sherman dan diubah menjadi kurva Intensitas Durasi Frekuensi (IDF). Intensitas curah hujan maksimum ditentukan oleh analisis frekuensi dengan distribusi Log Pearson Tipe III dan kala ulang yang digunakan untuk saluran tersebut adalah lima tahun. Saluran eksisting yang ditinjau merupakan saluran kombinasi persegi dan setengah lingkaran yang memiliki dimensi lebar 0,9 m, kedalaman 0,65 m, dan diameter 0,3 m. Perhitungan debit saluran eksisting dengan rumus kecepatan manning didapat debit sebesar 1,4747 m3/detik. Debit saluran masih dapat menampung debit rencana Metode Rasional Modifikasi sebesar 0,5313 m3/detik.
Kata kunci: Debit, Rasional Modifikasi, Intensitas, Mononobe