Pemodelan Galian Dan Timbunan Pada Jalur Kereta Api Double Track Kiaracondong-Gedebage Menggunakan Geotextile
Keywords:
Stabilitas Galian, Timbunan, Sheetpile, Geotextile, Metode Elemen Hingga, PLAXISAbstract
Pada jalur kereta api kiaracondong-gedebage akan dilakukan pembangunan menjadi double track. Berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan No. 60 Tahun 2012 untuk faktor keamanan (safety factor, SF) minimal 1,5 dan penurunan<20 cm. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis stabilitas galian dan timbunan dilakukan menggunakan program PLAXIS 2D berbasis metode elemen hingga. Ketika proses galian dinyatakan tidak aman dengan nilai FK sebesar 1,241. Maka dilakukan perkuatan sementara dengan sheetpile dan didapatkan nilai FK sebesar 1,458. Dilanjutkan dengan timbunan untuk jalur kereta api baru dengan timbunan sirtu, limestone dan tanah merah dan menggunakan perkuatan geotextile. ketika timbunan untuk jalur rel kereta api baru selesai didapatkan nilai FK sebesar 2,557 dan penurunan 0,074 m. Selanjutnya akan dinaikan elavasi timbunan untuk jalur rel kereta api existing agar sejajar dengan elavasi timbunan jalur rel kereta api baru didapatkan nilai FK shorterm sebesar 1,557 dan untuk nilai FK longterm sebesar 1,969 untuk penurunan terjadi 0,101 m selama 419,8 hari.
Kata kunci: Stabilitas Galian, Timbunan, Sheetpile, Geotextile, Metode Elemen Hingga, PLAXIS