Analisis Risiko Kecelakaan Kerja Berdasarkan AS/NZS 4360:2004 pada Proses Pemasangan Body Tower, Crossarm, dan Pekerjaan Eret-Eret Proyek Pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (Sutt) 150 kV Padalarang Baru II - Cirata

Authors

  • SELLY PUSPADEWI
  • HAZAIRIN
  • RATIH DEWI SHIMA

Keywords:

AS/NZS 4360:2004, Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3), Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT)

Abstract

Pelaksanaan pembangunan SUTT 150 kV memiliki potensi risiko kecelakaan kerja, sehingga diperlukan tindakan lebih lanjut untuk menganalisis faktor penyebab kecelakaan kerja yang kemungkinan terjadi selama proses pembangunan SUTT. Hal ini bisa disebabkan oleh minimnya penerapan Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (SMK3), seperti kesadaran pekerja untuk memakai APD lengkap dan pekerjaan yang dilakukan di ketinggian. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu likelihood dan matriks level, sedangkan untuk standar yang digunakan pada penilaian tingkat risiko adalah AS/NZS 4360:2004. Berdasarkan hasil penelitian pada Pembangunan SUTT 150 kv Padalarang Baru II - Cirata diperoleh hasil indeks risiko dan matriks risiko (level) potensi risiko kecelakaan kerja pada proses pemasangan body tower dan crossarm yang memiliki variabel risiko non-teknis berpotensi tinggi adalah
dehidrasi, untuk variabel risiko teknis berpotensi tinggi adalah kaki pekerja tersandung material besi. Sedangkan pada pekerjaan eret-eret yang memiliki variabel risiko non-teknis berpotensi tinggi adalah dehidrasi dan variabel risiko teknis berpotensi tinggi adalah tersambar petir. 

Downloads

Published

2023-12-04

Issue

Section

Prosiding FTSP Series 6