Kelayakan Pengembangan TPA Sarimukti Sebagai Kawasan Industri Sampah (KIS) (Berdasarkan Aspek Ekonomi)
Keywords:
TPA Sarimukti, Kawasan Industri Sampah, Analisis Kelayakan FinansialAbstract
ABSTRAK
TPA Sarimukti menjadi tempat menampung sampah di Wilayah Bandung Raya. TPA Sarimukti hanya mampu mengelola 4 ton/ hari dari total 1.301 ton setiap harinya. Pengelolaan sampah menjadi nilai ekonomis sudah banyak dilakukan, kecuali pengelolaan sampah di TPA Sarimukti. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana kelayakan pengembangan TPA Sarimukti sebagai Kawasan Industri Sampah (KIS). Pengambilan sampel menggunakan Non-Probability Sample (snowball sampling) berjumlah 30 sampel dengan narasumber para pemulung dan pengusaha pengolahan sampah di TPA Sarimukti. Kelayakan finansial suatu investasi dapat dinilai layak bila NPV>0; Net B/C Ratio>1; IRR>tingkat diskonto; dan Payback Period= sebisa mungkin lebih kecil dari umur proyek.Berdasarkan hasil analisis kelayakan finansial tersebut, pengembangan TPA Sarimukti sebagai KIS layak untuk dilakukan atau dijalankan dikarnakan seluruh kriteria memiliki nilai positif. Hal ini dapat dijadikan acuan untuk penetapan pedoman teknis mengenai pembangunan KIS di wilayah ini oleh pemerintah pusat.