DESAIN INTERIOR MUSEUM WAYANG DENGAN PENDEKATAN SPIRIT OF PUPPET SHADOW

Authors

  • Alfariz Septian Nurkholis Program Studi Desain Interior, Fakultas Arsitektur dan Desain, Institut Teknologi Nasional Bandung

Abstract

Museum Wayang Jakarta adalah objek wisata budaya yang sangat berpotensi untuk dikembangkan. Merupakan langkah yang tepat dan bijak, menyediakan tempat yang dapat digunakan sebagai pelestarian warisan budaya dan edukasi. Koleksi Museum Wayang adalah berbagai jenis wayang dari berbagai daerah. Museum digunakan sebagai tempat untuk merawat, memelihara benda - benda koleksi dan ilmu yang berguna untuk tujuan studi, pendidikan (lembaga nonformal), rekreasi, dan sebagai lembaga yang digunakan untuk konservasi benda pamer dan melestarikan budaya.. Sehingga, untuk mencapai beberapa fungsi (edukatif, rekreatif, dan konservatif), dilakukan pertimbangan aktivitas dan fasilitas di Museum dengan melalui tahapan studi kasus dan analisa. Dengan upaya yang akan diterapkan yaitu mentitik fokuskan pada storyline, display benda koleksi, dan penciptaan suasana ruang. Pengaplikasian dari konsep “ Pagelaran Wayang” yang telah dibuat berdasarkan studi dan analisa diharap dapat tercapainya Museum Wayang Jakarta yang sesuai dengan fungsi dan standarisasi museum.

Kata Kunci: Museum Wayang Kulit Jakarta, Fungsi Museum, Standarisasi Museum, Pagelaran Wayang.

Downloads

Published

2022-10-21

Issue

Section

2022 Desain Interior