Perancangan Buku Ilustrasi Mengenalkan Kue Bandros Khas Bandung Kepada Anak – Anak
Keywords:
Books, Children, Food, Traditional, Bandros Cakes, Illustrations, Buku, Anak – Anak, Makanan, Tradisional, Kue Bandros, IlustrasiAbstract
The following research is titled "Designing an Illustrated Book to Introduce Kue Bandros, a Special Bandung Dessert, to Children." This research aims to introduce kue bandros through a book with illustrated designs that are appealing to children. The method used in this research is qualitative, starting with observation, interviews, documentation, and internet research. The data for this research is obtained from kue bandros vendors and interviews with children in the city of Bandung. One of the challenges of kue bandros is that it is starting to be abandoned due to the changes in time and the emergence of trendy foods, resulting in kue bandros vendors facing difficulties in finding customers, leading to a decline in its popularity. If left unaddressed, this traditional food might disappear over time. Therefore, the design of an Illustrated Book to Introduce Kue Bandros to Children is created to ensure that in the future, kue bandros does not face extinction and can be enjoyed by future generations.
Keywords: Books, Children, Food, Traditional, Bandros Cakes, Illustrations
ABSTRAK
Berikut ini penelitian yang berjudul “Perancangan Buku Ilustrasi Mengenalkan Kue Bandros Khas Bandung Kepada Anak - Anak “ perancangan penelitian ini memperkenalkan kue bandros melailui media buku dengan desain ilustrasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan iformasi kue bandros melalui ilustrasi yang disukai oleh anak - anak. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif, yang dimulai dari observasi, wawancara, dokumentasi, dan mencari di internet. Data penelitian ini berasal dari pedagang kue bandros dan wawancara anak - anak yang ada di Kota Bandung. Salah satu permasalah dari kue bandros yaitu sudah mulai ditinggalkan akibat dari tergerusnya perubahan jaman dan munculnya makanan kekinian, mengakibatkan pedagang kue bandros saat ini sudah sulit ditemukan akibat dari tidak menguntungkan dalam berjualan kue bandros akibat sepi peminat, jika dibiarkan makanan tradisional ini akan menghilang dengan sendirinya. Maka dari itu dbuatlah Perancangan Buku Ilustrasi Mengenalkan Kue Bandros Khas Bandung Kepada Anak - Anak. Agar di masa yang akan datang kue bandros tidak mengalami kepunahan dan bisa dinikmati oleh generasi yang akan datang.
Kata kunci: Buku, Anak – Anak, Makanan, Tradisional, Kue Bandros, Ilustrasi
References
Zakiyatul Munawaroh (2022) " Melestarikan Makanan Tradisional dengan Mengikuti Tren Kekinian”. Diambil dari https://edukasi.sindonews.com/read/927351/212/melestarikan-makanan-tradisional-dengan-mengikuti-trenkekinian-1667135429?showpage=all
Wawan Kusdiawan (2021). “ Melestarikan dan Mengenalkan Produk Tradisional”. Diambil dari https://kumparan.com/wawan-kusdiawan/melestarikan-dan-mengenalkan-produk-tradisional-1vRzf3h0L23
www.indotravelers.com “ Pariwisata Bandung”. Diambil dari http://www.indotravelers.com/bandung/about_bdg.html
Muhammad Yanuar (2018) “18 Makanan Khas Bandung dan Lokasi Untuk Mencobanya”. Diambil dari https://www.tripzilla.id/makanan-khas-bandung/6944
Kompasiana (2021) “Makanan Tradisional Hampir Punah Bagaimana Melestarikannya”. Diambil dari https://www.kompasiana.com/dhafin75186/6168efbc06310e14167b9092/makanan-tradisional-hampir-punah-bagaimana-melestarikannya
Dr. Dewi Turgarini, S. S., MM.Par (2020). “ Kue Bandros Gurih Khas Bandung” Diambil dari https://berita.upi.edu/kue-bandros-gurih-khas-kota-bandung/
Naufal Fauzy (2020).“Asal Muasal Kuliner Kue bandros di Jawa Barat, Ternyata Ada Kepanjangannya”. Diambil dari https://bogor.tribunnews.com/2020/03/08/asal-muasal-kuliner-kue-bandros-di-jawa-barat-ternyata-ada-kepanjangannya#:~:text=%22Bandros%20itu%20kepanjangangannya%20bahan%20rose,sehingga%20bisa%20dinikmati%20selagi%20hangat.
Venti Diana Novitasari, dan Meirina Lani Anggapuspa. “Perancangan Buku Ilustrasi Makanan Tradisional Khas Kota Surabaya Untuk Anak Usia 9-12 Tahun” Jurnal Barik, Vol. 3 No. 1, Tahun 2021, 111-121
Richard Kamadjaya Tamrin , Dr. Bing Bedjo, dan Ani Wijayanti. “Perancangan Buku Tentang Makanan Tradisional Korea Selatan Dengan Pendekatan Fotografi” Jurnal DKV Adiwarna, Universitas Kristen Petra, Vol 2, No 13 (2018)
McCusker, K., & Gunaydin, S. (2015). Kualitaitf: Research using qualitative, quantitative or mixed methods and choice based on the research. Perfusion.
Rohidi, Tjetjep R. (1984). Perencanaan ilustrasi dan tulisan untuk kue bandros: Lintasan Peristiwa dan Tokoh Seni Rupa Indonesia Baru.
Soedarso, S.P. (1990). Perencanaan tulisan di buku: Tinjauan Seni Sebuah Pengantar untuk Apresiasi. Yogyakarta: Sakudayarsana
Salam, Sofyan. (1994). Perencanaan ilustrasi estetika buku: Seni llustrasi Sebuah Tinjauan Historis. Yogyakarta: BP ISI
Fariz. (2009), Perencanaan bentuk ilustrasi: Living in harmony: jati diri, ketekunan, dan norma,Jakarta: PT Kompas Media Nusantara.
Putri Dea Nabil Latifah (2021). “Kue bandros jajanan legend, dulu mulai ditinggalkan sekarang banyak diminati”. Diambil dari https://kulinear.hops.id/traktir/pr-3032156926/kue-bandros-jajanan-legend-dulu-mulai-ditinggalkan-sekarang-banyak-diminati
Deddy Sinaga (2017). “Mengenal Bandros, Jajanan Klasik yang Kian Langka “. Diambil dari https://www.cnnindonesia.com/edukasi/20170420101323-445-208857/mengenal-bandros-jajanan-klasik-yang-kian-langka
Eris Kuswara (2022), “Legenda Kue Bandros, Kreatifnya Orang Sunda Olah Makanan”. Diambil dari
https://koropak.co.id/18229/legenda-kue-bandros-kreatifnya-orang-sunda-olah-makanan [26] Susanto “Augia Jurnal Pendidikan Seni Rupa, 2017” diambil dari https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/kreatif/article/download/16507/8398#:~:text=Susanto%20(dalam%20Augia%20Jurnal%20Pendidikan,karya%20seni%20rupa%20dua%20dimensi.