EDUKASI TATA BAHASA SUNDA BAGI USIA 18-24 TAHUN MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL

Authors

  • NABILLA NOOR HIDAYAH Program Studi Desain Komunikasi Visual , Institut Teknologi Nasional Bandung.
  • EKA NOVIANA Program Studi Desain Komunikasi Visual , Institut Teknologi Nasional Bandung.

Keywords:

Local Language, Sundanese, Audio Visual, Bahasa Daerah, Bahasa Sunda

Abstract

Indonesia is a country rich in heritage and culture, one of which is the local language. In addition to communicating, the regional language is a cultural heritage that must be preserved so that it can continue to be passed on to the next generation. According to Prof. Dr. Mikihiro, Sundanese has its own characteristics and uniqueness that make it interesting and a key identity that is considered important by the Sundanese people, which is a good thing that must be utilized as best as possible. However, currently the understanding and use of Sundanese is starting to diminish and being replaced by other languages coupled with the presence of influencers who use Sundanese that are not good enough and limited media that provide good knowledge and understanding of Sundanese. The purpose of this design is to help provide information regarding grammar as well as the use of Sundanese through audio-visual media.
Keywords: Local Language, Sundanese, Audio Visual

ABSTRAK
Indonesia merupakan negara yang kaya akan warisan dan budaya, salah satunya bahasa daerah. Selain untuk berkomunikasi, bahasa Daerah merupakan budaya warisan yang harus dilestarikan agar terus dapat diwariskan kepada generasi selanjutnya. Menurut Prof. Dr. Mikihiro, bahasa Sunda memupunyai ciri khas dan keunikan tersendiri yang membuatnya menarik dan merupakan sebuah kunci identitas yang dianggap penting oleh masyarakat Sunda itu sendiri yang mana hal tersebut merupakan hal yang bagus yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin. Namun saat ini pemahaman dan penggunaan bahasa Sunda mulai berkurang dan tergantikan oleh bahasa lain ditambah dengan adanya influencer yang menggunakan bahasa Sunda yang kurang baik serta terbatasnya media yang memberikan pengetahuan dan pemahaman bahasa Sunda yang baik. Tujuan perancangan ini, yaitu untuk membantu memberikan informasi mengenai mengenai tata bahasa juga penggunaan bahasa Sunda melalui media audio visual.
Kata kunci: Bahasa Daerah, Bahasa Sunda, Audio Visual

References

Susiati, J. N. (2020). Pentingnya Melestarikan Bahasa Daerah.

Dataindonesia. (2022). Peta Bahasa Daerah di Indonesia, Provinsi Mana Paling Banyak?. Diambil dari https://dataindonesia.id/ragam/detail/peta-bahasadaerah-di-indonesia-provinsi-mana-paling-banyak

Badan pengembangan dan Pembinaan Bahasa. (2023). Bahasa Daerah Dalam Impitan Zaman. Diambil dari https://badanbahasa.kemdikbud.go.id/ artikel-detail/3848/bahasa-daerah-dalam-impitan-zaman

Unpad.ac.id. (2016). Prof. Mikihiro Moriyama, “Ada Arus Balik yang Mengokohkan Bahasa Lokal di Era Globalisasi”. Diambil dari https://www.unpad. ac.id/2016/03/prof-mikihiro-moriyama-ada-arus-balik-yang-mengokohkanbahasa-lokal-di-era-globalisasi/

Tempo.co. (2021). Guru Besar Nanzan University Ungkap Bahasa Sunda Berpotensi Mendunia. Diambil dari https://dunia.tempo.co/read/1524061/ guru-besar-nanzan-university-ungkap-bahasa-Sunda-berpotensi-mendunia

Kemendikbud.go.id. Bahasa Sunda. Diambil dari https://petabahasa.kemdikbud.go.id/infobahasa.php?idb=56

Noviana, E. (2020). The Sundanese Script: Visual Analysis of its Development into a Native Austronesian Script.

binus. (2018). AISAS model. Diambil dari https://bbs.binus.ac.id/ gbm/2018/08/13/aisas-model/

Youtube Corporate Innovation by CIAS. (2020). Lima Tahapan Design Thinking | CIAS QuickFix with Dr. Indrawan Nugroho. Diambil dari https://www.youtube. com/watch?v=EUMbDMMYhXc

Downloads

Published

2023-08-28

Issue

Section

2023 Desain Komunikasi Visual