PENERAPAN ARSITEKTUR BIOMORFIK PADA FLORICULTURE THEME PARK, KIARA ARTHA PARK, KOTA BANDUNG
Keywords:
Urban Heat Island, Arsitektur Biomorfik, FlorikulturaAbstract
Abstrak
Kota di Indonesia cenderung memiliki sedikit lahan hijau karena lebih mementingkan perkembangan infrastruktur tanpa memikirkan dampak dari perkembangan tersebut. Kota Bandung sebagai Ibu Kota Jawa Barat menjadi pusat dari pemerintahan Jawa Barat. Berkembangnya infrastruktur di Kota Bandung memberikan dampak yaitu Urban Heat Island, infrastruktur bangunan menyerap panas hingga menciptakan kenaikan suhu pada kawasan. Ruang terbuka hijau berupa taman hiburan tematik florikultura merupakan solusi bagi permasalahan Urban Heat Island. Penerapan arsitektur biomorfik membantu menyelesaikan permasalahan tersebut karena arsitektur biomorfik memanfaatkan prinsip-prinsip alami untuk efisiensi energi dan penggunaan sumber daya alam. Konsep arsitektur biomorfik diterapkan ke bangunan karena konsep arsitektur ini memiliki integrasi yang baik dengan tema taman dan juga lingkungan sekitarnya. Arsitektur biomorfik memberikan kesan harmonis dan dinamis yang disesuaikan dengan tema Theme Park. Penerapan konsep arsitektur ini diterapkan pada bentuk dasar bangunan yang terinspirasi dari pembelahan sel dan bentuk fasad yang dibuat melengkung dengan perbedaan lebar pada tiap elevasi yang telah ditentukan. Penerapan ini memberikan kesan estetika
yang baik dan dapat terintegrasi dengan olahan lansekap yang telah disesuaikan agar dapat mendukung bangunan yang ramah lingkungan. Penerapan tersebut diharapkan dapat menghasilkan desain yang terintegrasi dengan lingkungan sekitarnya dan menjadi tempat konservasi tanaman hias.
Kata Kunci: Urban Heat Island, Arsitektur Biomorfik, Florikultura
Abstract
Cities in Indonesia tend to have limited green spaces because they prioritize infrastructure development without considering the impact of such progress. Bandung, as the capital city of West Java, serves as the center of the West Java government. The development of infrastructure in Bandung has resulted in the Urban Heat Island effect, where building infrastructure absorbs heat and causes a rise in temperature in the area.Green open spaces, such as themed floriculture parks, offer a solution to the Urban Heat Island issue. The application of biomorphic architecture helps address this problem by utilizing natural principles for energy efficiency and the use of natural resources. The concept of biomorphic architecture is integrated into buildings because it harmoniously blends with the park theme and its surrounding environment. Biomorphic architecture provides a harmonious and dynamic impression that aligns with the Theme Park concept.The application of this architectural concept is based on the fundamental form of buildings inspired by cell division and curved facade shapes with varying widths on each predetermined elevation. This application provides a pleasing aesthetic impression and can be integrated with adapted landscaping to support ecofriendly buildings. The implementation is expected to produce a design that seamlessly integrates with the surrounding environment and serves as a place for the conservation of ornamental plants.
Kata Kunci: Urban Heat Island, Biomorphic Architecture, Floriculture
References
K. A. Sari and Moh. S. Sholeh, “Perkembangan Arsitektur BIOMORFIK hingga Integrasinya Terhadap Prinsip Arsitektur Hijau,” Prosiding SEMSINA, vol. 3, no. 2, pp. 184–190, 2022.
Todingan, Ripka T., et al. "Hotel Resort Tepi Pantai Di Likupang Timur. “Pendekatan Desain Arsitektur Biomorfik”." Daseng: Jurnal Arsitektur, vol. 6, no. 1, pp. 92-102, 2017.
Widyastuti, Titiek. Teknologi Budidaya Tanaman Hias Agribisnis. CV. Mine. Yogyakarta. 2018.
Imammudin, AH. Taman Hiburan Tematik (Theme Park) di Yogyakarta. S1 thesis: UAJY. Yogyakarta. 2017.
Peraturan Daerah, Peraturan Daerah Kota Bandung No 18 Tahun 2011,Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Bandung 2011 – 2031. Kota Bandung. 2011.
Rahayu, Ramadhan, S., & Belinda Amri, S. ‘Penerapan Arsitektur Biomorfik Pada Hotel Resort Pantai Toronipa Di Kabupaten Konawe’, Universitas Halu Oleo, vol. 4, No 1, 2019.
Narpodo, Aloysius D. W. (2015). “Botanical Garden Visitor Center” Di Sleman. S1 thesis: UAJY. Yogyakarta.
Bernett, Allison. " Biomimicry, Bioutilization, Biomorphism: The Opportunities of Bioinspired Innovation", 2015.
https://www.terrapinbrightgreen.com/blog/2015/01/biomimicry-bioutilization-biomorphism/[Accessed Jul. 12, 2023]