PENERAPAN KONSEP DINAMIS PADA PERANCANGAN INTRO MUSICAL BANDUNG PARK DI KIARA ARTHA PARK BANDUNG

Abstract

Abstrak
Dalam sebuah perancangan, perlunya keterkaitan antara fungsi dengan tema perancangan yang akan digunakan agar hasil perancangan memiliki sebuah kesinambungan dan karakter yang kuat. Perancangan Intro Musical Bandung Park dapat mewadahi pertunjukan musik untuk mendukung program pemulihan industri musik di tanah air sekaligus sarana rekreasi dan edukasi bagi masyarakat dan penggemar musik, terutama Kota Bandung menjadi salah satu kota yang ikut berpartisipasi dalam perkembangan industri musik di Indonesia. Perancangan pada kawasan Intro Musical Bandung Park ini menerapkan konsep dinamis yang dimana secara sifat memiliki arti yang sejalan dengan salah satu unsur yang ada pada musik yaitu dinamika (tinggi rendahnya nada), dengan adanya keselarasan sifat ini dapat dijadikan sebagai unsur penting dalam sebuah gagasan desain. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu menggunakan metode desktiptif kualitatif dengan mengumpulkan data-data yang digunakan sebagai acuan dalam penelitian mengenai konsep dinamis dan beberapa studi banding yang berhubungan dengan fungsi dan tema yang digunakan. Konsep dinamis merupakan salah satu prinsip desain dari arsitektur kontemporer yang dapat diterapkan pada berbagai elemen arsitektur nantinya, seperti pada pola lanskap yang memiliki sifat lengkung, bentuk denah bangunan yang terintegrasi dengan pola lanskap yang tidak kaku, maupun dalam bentuk fasad statis yang dapat menciptakan kesan movement effect.
Kata Kunci: Dinamis, Kontemporer, Musik, Taman

Abstract
In a design, it is necessary to have a relationship between the function and the design theme that will be used so that the design results have a continuity and a strong character. The design of the Intro Musical Bandung Park can accommodate musical performances to support the recovery program for the music industry in the country as well as a recreational and educational facility for the public and music fans, especially the city of Bandung which is one of the cities that has contributed to the development of the music industry in Indonesia. The design for the Intro Musical Bandung Park area applies a dynamic concept which in nature has a meaning that is in line with one of the elements in music, namely dynamics (pitch and pitch). The method used in this research is to use a qualitative descriptive method by collecting data that is used as a reference in research on dynamic concepts and several comparative studies related to the functions and themes used. The dynamic concept is one of the design principles of contemporary architecture that can be applied to various architectural elements later, such as landscape patterns that have curved properties, building plans that are integrated with landscape patterns that are not rigid, or static facades that can create an impression of movement. effect.
Keywords: Dynamic, Contemporary, Music, Park.