PENERAPAN ARSITEKTUR HIJAU PADA PERANCANGAN TAMAN KONSERVASI TUMBUHAN HUTAN TROPIS SHERWOOD THEME PARK DI KOTA BANDUNG

Abstract

ABSTRAK
Taman Konservasi Tumbuhan Hutan Tropis merupakan taman tematik edukasi dan rekreasi dengan konsep hutan buatan yang berada di Kota Bandung. Pada saat ini Kota Bandung belum mempunyai taman tematik dengan konsep hutan buatan, sehingga masyarakatnya tidak dapat menikmati udara sejuk. Taman tematik dengan konsep hutan buatan Sherwood Theme Park salah satu solusi bagi masyarakat yang berada di pusat Kota Bandung. Pada taman tematik ini mempunyai bangunan yang terdiri dari bangunan utama berfungsi sebagai pembelian tiket, foodcourt dan merchandise. Kemudian bangunan konservasi berupa dome yang berbentuk daun berfungsi sebagai sarana edukasi untuk mengetahui beraneka tumbuhan tropis dan tumbuhan langka. Selanjutnya terdapat bangunan edukasi yang berfungsi untuk memmperlihatkan art gallery, micro library dan cinema 4d. Kemudian terdapat bangunan nursery plants yang berfungsi untuk pembibitan tumbuhan dan laboratorium tumbuhan. Pada perencanaan taman tematik ini menerapkan konsep dengan pendekatan arsitektur hijau. Penerapan arsitektur hijau pada tapak ini menggunakan skywalk yang bertujuan memperbanyak area resapan air hujan, selain itu terdapat danau buatan yang berfungsi untuk mengatur suhu agar tetap sejuk dan dapat diolah kembali untuk kebutuhan air bersih. Arsitektur hijau pada bangunan utama diterapkan pada ruang-ruang yang mendapatkan pencahayaan dan penghawaan secara alami agar meminimalisir penggunaan energi.
Kata Kunci: Taman Tematik, Hutan tropis, Arsitektur Hijau, Edukasi, Rekreasi

ABSTRACT
The Tropical Forest Plant Conservation Park is an educational and recreational thematic park with the concept of an artificial forest located in the city of Bandung. At this time the city of Bandung does not yet have a thematic park with the concept of an artificial forest, so that people cannot enjoy the cool air. Thematic park with the concept of an artificial forest Sherwood Theme Park is a solution for people who are in the center of the city of Bandung. This thematic park has a building consisting of the main building which functions as a ticket purchase, food court and merchandise. Then the conservation building in the form of a leaf-shaped dome serves as an educational tool to learn about various tropical plants and rare plants. Furthermore, there is an educational building that functions to show art galleries, micro libraries and cinema 4d. Then there is a nursery plants building which functions as a plant nursery and plant laboratory. In planning this thematic park, the concept of a green architecture approach is applied. The application of green architecture on this site uses a skywalk which aims to increase rainwater catchment areas, besides that there is an artificial lake which functions to regulate the temperature to keep it cool and can be reprocessed for clean water needs. Green architecture in the main building is applied to spaces that get natural lighting and ventilation in order to minimize energy use.
Keywords: Theme Park, Tropical Forest, Green Architecture, Education, Recreation