Perancangan Hotel Bintang 4 Dengan Penerapan Simplicity Design

Authors

  • Sucipto Erlangga

Keywords:

ruang terbuka hijau, hotel, simplicity design

Abstract

ABSTRAK
Bandung, salah satu kota dengan nilai destinasi wisata yang cukup tinggi di Indonesia. Bandung juga merupakan salah satu kota yang paling banyak dijadikan pilihan untuk dikunjungi baik oleh wisatawan lokal maupun mancanegara. Kota ini mempunyai banyak objek wisata, aneka kuliner dan pusat perbelanjaan yang tidak bisa dinikmati hanya dalam waktu sehari saja. Selain dikunjungi oleh wisatawan, tidak jarang para pejabat pemerintah dari berbagai daerah juga mengunjungi Kota Bandung guna kepentingan dinas, hal ini dikarenakan Bandung yang merupakan Ibu Kota Provinsi Jawa Barat. Beberapa kepentingan tidak bisa dilakukan dalam waktu sehari, hal ini menyebabkan bertambahnya tingkat kebutuhan akan penginapan, khususnya penginapan berupa hotel dengan keadaan bersih, lokasi yang aman dan strategis. Kawasan Setiabudi merupakan salah satu kawasan dengan ketersediaan penginapan yang memiliki ruang terbuka hijau yang minim di Kota Bandung. Maka dari itu, desain yang bisa mengatasi masalah ini adalah desain yang dibutuhkan dalam perencanaan pusat penginapan di kawasan Setiabudi ini. Pendekatan Simplicity Design merupakan metode yang akan digunakan dalam perancangan pusat penginapan ini dalam upaya mengatasi masalah tersebut.
Kata kunci: ruang terbuka hijau, hotel, simplicity design.


ABSTRACT
Bandung, one of the cities with a fairly high tourist destination value in Indonesia. Bandung is also one of the most preferred cities to be visited by both local and foreign tourists. This city has many tourist attractions, various culinary and shopping centers that cannot be enjoyed in just one day. Besides being visited by tourists, it is not uncommon for government officials from various regions to also visit Bandung City for official purposes, this is because Bandung is the capital city of West Java Province. Some interests cannot be done in a day, this causes an increase in the level of need for lodging, especially lodging in the form of hotels with clean conditions, safe and strategic locations. The Setiabudi area is one area with the availability of lodging that has minimal green open space in the city of Bandung. Therefore, the design that can overcome this problem is the design needed in the planning of the lodging center in the Setiabudi area. Simplicity Design approach is a method that will be used in designing this lodging center in an effort to overcome these problems.
Keywords: green open spcae, hotel, simplicity design.

References

Rutes, Walter, Richard, Premer, an d Lawrence Adams., 2001.,”Hotels and Resort, Planning

Design and Refurbishment”, W.W. Norton & Company, United State.

Sumalyo, Yulianto., 2005. “Arsitektur Modern,” Edisi II, Gajah Mada University Press,

Yogyakarta.

Chin, Francis D.K. 1979.,"Arsitektur, Bentuk Ruang dan Susunannya", Penerbit Erlangga, Jakarta.

Lawson, Fred., 1995., “Hotels and Resort, Planning Design and Refurbishment”, Van Nostrand

Reinhold Company, New York.

Jenis Hotel Info. [Online]. Tersedia di https://jenishotel.info/fungsi-hotel-dan-peranan-hotel-dalam-industri-pariwisata . Diakses pada 24 Februari 2020.

Kamus Besar Bahas Indonesia. [Online]. Tersedia di https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/fasilitas . Diakses pada 24 Februari 2020.

Downloads

Published

2021-10-18

Issue

Section

2021 Arsitektur