PERANCANGAN ENVIRONMENTAL GRAPHIC DESIGN DI KAWASAN WISATA CURUG CIKONDANG CIANJUR
Keywords:
Environmental Graphic Design, Cianjur, Tourism, PariwisataAbstract
West Java Province has very diverse types of tourist attractions such as natural, cultural, and artificial tourism spread across West Java. Cianjur is one of the cities in West Java Province that has the potential for tourism development but is still faced with various obstacles such as facilities and infrastructure, human resources, information systems, promotion, and infrastructure access problems. One of them, Curug Cikondang is a tourist destination located between two villages, namely Wangunjaya Village and Sukadana Village, Cempaka District, Cianjur Regency, West Java. Curug Cikondang is also known as Little Niagara, because the shape of the waterfall is in the form of stepped rocks and is very wide and surrounded by beautiful natural scenery.
For now there is a need to update and rearrange the Environmental Graphic Design system because Curug Cikondang does not provide clear guidance to tourists regarding location directions, and other important information. For data collection using qualitative data, namely literature studies, interviews, and observations. The research aims to be able to produce a functional environmental graphic design as an information medium that is very important to facilitate tourists as an effective source of information, giving messages, identification or direction markers. So that it can be easily understood for tourists to help them in navigation, as well as opportunities for repeat visits to Curug Cikondang, and become a standardization for tourist objects in Cianjur Regency.
Keywords: Environmental Graphic Design, Cianjur, Tourism
Abstrak
Provinsi Jawa Barat memiliki daya tarik wisata yang sangat beragam jenisnya seperti wisata alam, budaya, maupun buatan yang tersebar di wilayah Jawa Barat. Cianjur merupakan salah satu kota yang berada di Provinsi Jawa Barat yang memiliki potensi pengembangan pariwisata tetapi masih dihadapkan pada berbagai kendala seperti sarana dan prasarana, SDM, sistem informasi, promosi, dan masalah akses infrastruktur. Salah satunya, Curug Cikondang merupakan destinasi wisata yang terletak diantara dua desa, yaitu Desa Wangunjaya dan Desa Sukadana, Kecamatan Cempaka, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Curug Cikondang disebut juga sebagai Little Niagara, karena bentuk air terjunnya berupa bebatuan yang berundak dan sangat lebar serta dikelilingi pemandangan alam yang masih asri.
Namun, saat ini terdapat kebutuhan untuk memperbaharui dan pengaturan ulang sistem Environmental Graphic Design karena Curug Cikondang kurang memberikan panduan yang jelas kepada wisatawan mengenai arah lokasi, dan informasi penting lainnya. Untuk pengumpulan data menggunakan data kualitatif yaitu studi literatur, wawancara, dan observasi. Dalam penelitian bertujuan untuk dapat menghasilkan environmental graphic design yang fungsional dengan sebagai media informasi yang sangat penting untuk mempermudah wisatawan sebagai sumber informasi yang efektif, memberi pesan, identifikasi atau penanda arah. Sehingga dapat mudah dipahami bagi wisatawan untuk membantu dalam navigasi, serta peluang kunjungan ulang ke Curug Cikondang, dan menjadi standarisasi bagi objek-objek wisata Kabupaten Cianjur.
Kata Kunci: Environmental Graphic Design, Cianjur, Pariwisata
References
Bahiyah, C., Hidayat, W. R., & Sudarti. (2018). STRATEGI PENGEMBANGAN POTENSI PARIWISATA DI PANTAI DUTA KABUPATEN PROBOLINGGO. Jurnal Ilmu Ekonomi, 2, 95–103.
Bappeda Jabar. (2017). Rencana Besar Pengembangan Destinasi Wisata Kelas Dunia Provinsi Jawa Barat. Retrieved from https://bappeda.jabarprov.go.id/wp-content/uploads/2017/03/Destinasi-Wisata-Kelas-Dunia-Provinsi-Jawa-Barat.pdf
Fadjarajani, S., Indrianeu, T., & Balasa Singkawijaya, E. (2021). ANALISIS POTENSI PARIWISATA DI KABUPATEN CIANJUR. Geografi, XIX(1).
Firawan, G. N. F., & Suryawan, I. B. (2016). POTENSI DAYA TARIK WISATA AIR TERJUN NUNGNUNG SEBAGAI DAYA TARIK WISATA ALAM. Destinasi Pariwisata, 4(2).
Jumlah Kunjungan Wisatawan Ke Objek Wisata (Orang), 2021-2023. (n.d.). Retrieved 5 April 2024, from https://jabar.bps.go.id/indicator/16/220/1/jumlah-kunjungan-wisatawan-ke-objek-wisata.html
Mulyana, Y., Huraerah, A., & Martiawan, R. (2019). KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI PARIWISATA CIANJUR SELATAN DI KABUPATEN CIANJUR JAWA BARAT. JISPO, 9(1). Retrieved from https://repository.unpas.ac.id/58457/
Rahma, A. A. (2020). Potensi Sumber Daya Alam dalam Mengembangkan Sektor Pariwisata di Indonesia. Nasional Pariwisata, 12(1).
Ramadhanti, S. N. (2021). ANALISIS KEBERLANJUTAN WISATA DALAM ERA PANDEMI COVID-19 DI CURUG CIKONDANG KABUPATEN CIANJUR SALMA NURSHAFA RAMADHANTI. Retrieved from https://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/108965
Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Provinsi Jawa Barat Tahun 2015-2025. (2015).
Rijali, ahmad. (2018). Analisis Data Kualitatif, 17(33). Retrieved from https://jurnal.uin-antasari.ac.id/index.php/alhadharah/article/view/2374
Sbm, N. (2020). BEBERAPA MASALAH DALAM PENGEMBANGAN SEKTOR PARIWISATA DI INDONESIA. PARIWISATA, 7(2). Retrieved from http://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/jp
Thabroni, G. (2022, June 25). Teori Gestalt – Pengertian, Prinsip, Perkembangan & Penerapannya. Retrieved 11 July 2024, from https://serupa.id/teori-gestalt-pengertian-prinsip-perkembangan-penerapannya/