USULAN RUTE DISTRIBUSI GAS LPG 12KG MENGGUNAKAN METODE SAVINGS MATRIX, NEAREST NEIGHBOR, DAN LOCAL SEARCH PADA PT. XYZ

Abstrak

PT. XYZ is a private company engaged as a distributor of LPG gas located in Cimahi City. Agents or shops that are widespread in Cikalong, Cimahi, Bandung, and surrounding areas have made PT. XYZ a distributor of LPG gas. The distribution system at PT. XYZ is considered ineffective because it does not take into account the transport capacity or the best route for delivering goods. The route taken is only based on estimates, so it is not good and results in higher costs. The problem faced by this company is also known as the "capacitated vehicle routing problem" (CVRP). Problems regarding unfavorable routes are considered to be resolved using the Saving Matrix, Nearest Neighbor, and Local Search (1-0 Insertion Intra Route) methods. The results obtained from using this method obtained a distance of 407.5 km with a time of 1546 minutes, compared to the initial route distance of 539.28 km and a time of 2148.44 minutes, resulting in a distance savings of 24.44% and a time savings of 28.04% on the design route.

Abstrak

PT. XYZ merupakan perusahaan swasta yang bergerak sebagai penyalur gas LPG yang terletak di Kota Cimahi. Agen atau Toko yang tersebar luas di daerah Cikalong, Cimahi, Bandung, dan sekitarnya menjadikan PT. XYZ sebagai distributor gas LPG. Sistem pendistribusian pada PT. XYZ dirasa kurang efektif karena tidak memperhitungkan kapasitas angkut dan rute terbaik untuk pengantaran barang. Rute yang diambil hanya berdasarkan perkiraan saja sehingga rute yang ditempuh tidak baik dan menghasilkan biaya yang semakin tinggi. Permasalahan yang dihadapi perusahaan ini dikenal juga sebagai Capacitated Vehicle Routing Problem (CVRP). Permasalahan tentang rute yang kurang baik dianggap dapat diselesaikan menggunakan metode Saving Matrix, Nearest Neighbor, dan Local Search (1-0 Insertion Intra Route). Hasil yang diperoleh dari penggunaan metode tersebut didapatkan jarak 407,5 Km dengan waktu 1546 menit dari jarak rute awal sebesar 539,28 dan waktu 2148,44 menit didapatkan penghematan jarak sebesar 24,44% dan 28,04% untuk waktu pada rute rancangan.