RANCANGAN PENGENDALIAN SISTEM PERSEDIAAN BAHAN BAKU DI PD XYZ DENGAN METODE STOKASTIK JOINT REPLENISHMENT

Authors

  • RAZZA CANDRA ANWAR Program Studi Teknik industri, Institut Teknologi Nasional
  • DWI KURNIAWAN Program Studi Teknik industri, Institut Teknologi Nasional

Keywords:

Stochastic, Joint Replenishment, Inventory Control, Ordering Interval

Abstract

PD XYZ has stochastic demand, this is due to the large number of unknown requests for each period, orders for raw materials made by PD XYZ are separate orders which result in high ordering costs that must be incurred by the company so that it can reduce the profits that can be obtained. This research was conducted as a form of proposal for an inventory system plan so that the company can reflect optimal raw material needs and minimize the costs that must be incurred. The method used for research is the stochastic inventory method of filling together multi-item cases (Eynan & Kropp 1998). This research can produce an optimal ordering time interval (Ti*) of 8 weeks with a frequency of 5 times a year. This method helps companies by combining raw material orders from one supplier so that they can minimize shipping costs. The savings the company obtains if it implements this plan results in 70% in a year.

AbstrakĀ 

PD XYZ memiliki permintaan yang bersifat stokastik, hal ini disebabkan karena jumlah permintaan yang tidak diketahui untuk setiap periodenya, pemesanan bahan baku yang dilakukan oleh PD XYZ adalah pemesanan terpisah yang mengakibatkan tingginya ongkos pesan yang harus dikeluarkan oleh perusahaan sehingga dapat mengurangi keuntungan yang dapat diperoleh. Penelitian ini dilakukan sebagai bentuk usulan rancangan sistem persediaan agar perusahaan dapat memperkirakan kebutuhan bahan baku yang optimal serta meminimasi biaya yang harus dikeluarkan. Metode yang digunakan untuk penelitian adalah metode persediaan stokastik joint replenishment kasus multi item (Eynan & Kropp 1998). Dengan penelitian ini dapat menghasilkan interval waktu pemesanan optimal (Ti*) selama 8 minggu dengan frekuensi 5 kali dalam setahun. Metode ini membantu perusahaan dengan menggabungkan pemesanan bahan baku dari satu supplier sehingga dapat meminimasi ongkos. Penghematan yang didapat oleh perusahaan jika menerapkan hasil rancangan ini adalah 70% dalam setahun.

Downloads

Published

2024-12-09