IDENTIFIKASI ZONA NILAI TANAH PADA KAWASAN RAWAN BENCANA BANJIR DI KABUPATEN BANDUNG BARAT (STUDI KASUS: KECAMATAN PADALARANG DAN KECAMATAN NGAMPRAH)

Authors

  • APRILANA Institut Teknologi Nasional Bandung
  • Absar Harid Institut Teknologi Nasional Bandung

Keywords:

Zona Nilai Tanah, flood-prone areas, Overlay, Kabupaten Bandung Barat

Abstract

Pada Kecamatan Padalarang dan Ngamprah tidak dapat dibantah akan adanya suatu potensi terjadinya bencana. Salah satu jenis bencana yang terjadi pada Kecamatan Padalarang dan Ngamprah yaitu bencana banjir. Bencana banjir yang terjadi pada Kecamatan Padalarang dan Ngamprah merupakan banjir yang terjadi karena tingginya intensitas curah hujan. Dampak bencana banjir tidak hanya dapat memberikan dampak buruk kepada masyarakat, akan terapi bencana juga dapat mempengaruhi Zona Nilai Tanah. Zona Nilai Tanah dapat dikatakan sebagai area yang memiliki nilai tanah yang relatif sama. Secara umum pada kawasan rawan bencana banjir, nilai tanah akan mengalami penurunan. Maka dalam penelitian ini akan dikaji mengenai korelasi antara Zona Nilai Tanah dengan kawasan rawan bencana banjir di Kecamatan Padalarang dan Ngamprah. Proses yang dilakukan untuk mengetahui korelasi tersebut yaitu proses overlay antara Peta Zona Nilai Tanah, Peta kawasan rawan bencana banjir, dan Peta Administrasi Kecamatan Padalarang dan Ngamprah. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa Zona Nilai Tanah dan Kawasan Rawan Bencana banjir pada Kecamatan Ngamprah dan Padalarang tidak memiliki korelasi. Hal ini dapat dilihat berdasarkan hasil korelasi menggunakan metode korelasi pearson, hasil yang didapat menyatakan bawah besar nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 yang dimana dapat simpulkan bawah tidak terdapat korelasi antara Zona Nilai Tanah dengan kawasan rawan bencana banjir

 

In Padalarang and Ngamprah sub-districts, it is undeniable that there is a potential for a disaster to occur. One type of disaster that occurred in Padalarang and Ngamprah sub-districts was a flood. The flood disaster that occurred in Padalarang and Ngamprah Districts was a flood that occurred due to the high intensity of rainfall. The impact of the flood disaster can not only have a negative impact on the community, but disaster therapy can also affect the Land Value Zone. The Land Value Zone can be said to be an area that has relatively the same land value. In general, in flood-prone areas, land value will decrease. So in this study, we will examine the correlation between the Land Value Zone and floodprone areas in Padalarang and Ngamprah Districts. The process carried out to determine the correlation is the overlay process between the Land Value Zone Map, the flood-prone area map, and the Padalarang and Ngamprah District Administration Map. From the results of the study, it was found that the Land Value Zone and Flood Prone Areas in Ngamprah and Padalarang Districts did not have a correlation. This can be seen based on the results of the correlation using the Pearson correlation method, the results obtained indicate that the significance value is greater than 0.05 which can be concluded that there is no correlation between the Land Value Zone and flood-prone areas.

Downloads

Published

2022-12-12

Issue

Section

Prosiding FTSP Series 4