Analisis Penurunan Muka Tanah DKI Jakarta Dengan Metode Differential Interferometry Synthetic Aperture Radar (DInSAR)

Authors

  • Georgdy Mathew Simatupang Fakultas Teknik Sipil dan Perancangan, Institut Teknologi Nasional Bandung
  • Rian Nurtyawan Fakultas Teknik Sipil dan Perancangan, Institut Teknologi Nasional Bandung

Keywords:

Provinsi DKI Jakarta, Penurunan Muka Tanah, DInSAR, Sentinel-1A

Abstract

Fenomena penurunan muka tanah sering terjadi pada kota-kota besar di Indonesia terutama pada wilayah pesisir. Penurunan muka tanah disebabkan oleh ekstraksi air tanah serta beban bangunan yang berlebih yang berdiri di atas permukaan tanah dan mengakibatkan kerusakan pada infrastruktur dan meningkatnya risiko banjir. Provinsi DKI Jakarat merupakan salah satu kota besar di Indonesia dan merupakan provinsi yang dipilih sebagai daerah penelitian untuk studi penurunan muka tanah serta korelasinya terhadap tutupan lahan. Metode yang digunakan dalam pemantauan penurunan muka tanah dengan metode DInSAR yang memanfaatkan citra SAR Sentinel-1A serta overlay untuk melihat korelasi dengan tutupan lahan. Hasil penurunan muka tanah di Provinsi DKI Jakarat pada tahun 2021 menunjukkan bahwa nilai tertinggi sebesar -10,31 cm yang berada di Kota Jakarat Utara. Hasil analisis korelasi spasial menunjukkan bahwa penurunan muka tanah tinggi terjadi pada wilayah terbangun, berupa: kawasan pemukiman yang mayoritas padat, kawasan industri, kawasan transportasi, kawasan pemerintahan, kawasan perkantoran dan kawasan fasilitas sosial.
Kata kunci : Provinsi DKI Jakarta, Penurunan Muka Tanah, DInSAR, Sentinel-1A

Downloads

Published

2023-05-23

Issue

Section

Prosiding FTSP Series 5