Sebaran Daerah Rawan Banjir Berbasis WEBGIS Di Kabupaten Bandung, Jawa Barat (Studi Kasus: Kecamatan Banjaran Dan Kecamatan Arjasari)
Keywords:
Banjir, Kabupaten Bandung, Sistem Informasi Geografis (SIG), WebGIS, ArcGIS OnlineAbstract
Kabupaten Bandung setiap tahunnya mengalami bencana banjir diantaranya yaitu, Kecamatan Banjaran dan Kecamatan Arjasari yang diakibatkan oleh luapan Sungai Citarum serta anak Sungai Citarum seperti Sungai Cisangkuy (Pikiran Rakyat, 2020). Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk sebaran daerah rawan banjir pada Kecamatan Banjaran dan Kecamatan Arjasari di Kabupaten Bandung merupakan hasil dari penelitian sebelumnya yang sudah direalisasikan, namun hasil yang telah dibuat tidak dapat terpublikasi. Sebagai usaha dalam penyebaran informasi ancaman bencana kepada masyarakat luas dan instansi, terutama BPBD yang berperan dalam penanggulangan bencana membuat penelitian sebelumnya perlu dikembangakan. Pengembangan dari hasil penelitian sebelumnya yaitu pembuatan peta sebaran daerah rawan banjir di Kecamatan Banjaran dan Kecamatan Arjasari menggunakan WebGIS. Dengan melakukan pembuatan WebGIS tersebut membuat hasilnya terpublikasikan secara meluas. Platform yang digunakan untuk membuat WebGIS ini adalah ArcGIS Online. Didalam ArcGIS Online terdapat fitur-fitur yang membatu para penggunanya untuk mencari dan memahami informasi yang ada dalam WebGIS tersebut.