Kajian Sifat Mekanik Material Penyusun Dinding Beton Ringan Beragregat Batu Apung

Authors

  • BAGUS HERNANANDA ROCHADI
  • HAZAIRIN
  • ERMA DESIMALIANA

Keywords:

beton ringan, batu apung, baja tulangan, kuat tekan, kuat tarik

Abstract

Pengaplikasian beton ringan pada proses konstruksi mulai banyak dikembangkan di masa modern ini. Dalam pembuatannya, ada beberapa upaya untuk menciptakan beton ringan tersebut, salah satunya adalah menggunakan agregat ringan seperti batu apung. Batu apung memiliki berat jenis < 1 gr/cm3 sehingga mampu mengurangi berat dari campuran beton. Pada penelitian ini akan meneliti mengenai kuat tekan beton ringan dengan substitusi agregat kasar menggunakan agregat ringan batu apung, dan kuat tarik baja tulangan berdiameter 8 mm. Hasil kuat tekan beton ringan beragregat batu apung dan kuat tarik baja tulangan kemudian digunakan sebagai data perencanaan untuk mendesain panel dinding beton ringan. Dari hasil uji di laboratorium didapatkan rata-rata kuat tekan (fc’) beton ringan beragregat batu apung pada 28
hari sebesar 10,019 MPa sehingga beton ringan dapat digunakan pada struktur ringan. Hasil pengujian kuat tarik (fy) baja tulangan berdiameter 8 mm adalah sebesar 296,44 MPa dengan kuat tarik maksimum (fu) sebesar 383,67 MPa dengan rasio antara kuat tarik maksium terhadap kuat tarik leleh awal adalah sebesar 1,294.

Downloads

Published

2023-12-04

Issue

Section

Prosiding FTSP Series 6