KAJIAN ALTERNATIF MATERIAL BAJA SEBAGAI PENGGANTI MATERIAL BETON PADA STRUKTUR BALOK DAN KOLOM GEDUNG RUSUNAWA SADANG SERANG

Abstract

In construction projects, the choice of structural system is very important to achieve the desired goals in terms of cost, time, and quality. Reinforced concrete and steel structures are two commonly used options in construction. It is necessary to compare the costs and time for constructing reinforced concrete structures with steel structures to determine the effectiveness and efficiency of using reinforced concrete and steel structures in construction projects. The construction of the Rusunawa building in Sadang Serang uses reinforced concrete structural materials with f’c 20 MPa. Data processing was carried out by re-modeling the structure of the Rusunawa building using BJ 41 and BJ 50 quality steel materials assisted by ETABS software, then calculating work costs and planning the time for carrying out the work. The analysis results show that the cost of carrying out work on steel structures work with BJ 41 quality is more expensive than reinforced concrete structures. The cost of steel structure work with BJ 41 quality is IDR 9,852,647,260.80 with an implementation time of 12 weeks, while the cost of concrete structures is IDR 8,362,266,401.50 with an implementation time of 15 weeks. The cost difference reaches IDR 1,490,150,467.30 with a faster
steel construction time of 3 weeks. Key Words: Flat, Reinforced concrete structure, Steel structure, Cost, Time

ABSTRAK
Dalam proyek konstruksi pemilihan sistem struktur sangat penting untuk mencapai tujuan yang diinginkan dari segi biaya, waktu dan kualitas. Struktur beton bertulang dan baja adalah dua pilihan yang umum digunakan dalam konstruksi. Perlu dilakukan perbandingan biaya dan waktu pembangunan struktur beton bertulang dengan struktur baja untuk mengetahui efektifitas dan efisiensi penggunaan struktur beton bertulang dan baja dalam proyek konstruksi. Pembangunan gedung Rusunawa yang berada di Sadang Serang menggunakan material struktur beton bertulang dengan f’c 20 MPa. Pengolahan data dilakukan dengan memodelkan ulang struktur gedung Rusunawa dengan menggunakan material baja mutu BJ 41 dan BJ 50 dibantu oleh software ETABS, lalu melakukan perhitungan biaya pekerjaan dan merencanakan waktu pelaksanaan pekerjaan. Hasil analisis menunjukan bahwa biaya pelaksanaan pekerjaan struktur baja dengan mutu BJ41 lebih mahal dibandingkan dengan struktur beton bertulang. Biaya pekerjaan struktur baja dengan mutu BJ41 sebesar Rp 9,852,647,260.80 dengan waktu pelaksanaan 12 minggu, sedangkan biaya pekerjaan struktur beton Rp 8,362,266,401.50 dengan waktu pelaksanaan 15 minggu, selisih biaya mencapai Rp 1,490,150,467.30 dengan waktu pelaksanaan baja lebih cepat 3 minggu.
Kata Kunci: Rusunawa, Struktur beton bertulang, Struktur baja, Biaya, Waktu