ANALISIS POLA SINYAL SINTETIS HASIL DEKOMPOSISI BERBASIS WAVELET MULTIRESOLUTION (MRA) LEVEL 8 DI STASIUN PASUT PANGANDARAN SAAT TERJADI GEMPA

Abstract

Tsunami yang terjadi di selatan Pulau Jawa tahun 2006 melanda wilayah Pangandaran dengan kekuatan 6 SR (Mardiyanto et al.2013). Maka dari itu, membangun kesiapsiagaan masyarakat menghadapi bencana sedini mungkin adalah suatu hal yang di haruskan dalam upaya pencegahan bencana. Hal ini seiring dengan munculnya perubahan paradigma terkait penanggulangan bencana yang awalnya berorientasi pada respon kedaruratan akibat bencana menjadi penanggulangan bencana dilakukan sedini mungkin mulai dari pencegahan dan kesiapsiagaan hingga sampai tahap pemulihan rehabilitasi.Pengamatan pasut dilakukan untuk menentukan nilai komponen pasut yang nantinya dapat digunakan untuk keperluan kerekayasaan dan pemetaaan. Metode Wavelet multiresolution (MRA) digunakan untuk menentukan komponen-komponen pasut selain metode Wavelet multiresolution terdapat banyak metode analisis atau algoritma pendeteksi tsunami. Studi literatur metode analisis gelombang pasang surut air laut untuk algoritma pendeteksi tsunami yang akurat diperlukan, tujuannya agar dapat dijadikan acuan yang dapat digunakan sebagai konsep dasar untuk merancang perangkat lunak pendukung keputusan peringatan dini bencana tsunami Indonesia. Melihat permasalahan yang terjadi maka penelitian ini dilakukan untuk melakukan analisis pola sinyal sintesis hasil dekomposisi berbasis wavelet multiresolution level 8 di stasiun pasut Pangandaran. Kata Kunci : Pasang Surut, Analisis Wavelet multiresolution(MRA), Analisis pola
sinya sintesis