Pemodelan Kondisi Tanah Eksisting pada Exit Tol Purbaleunyi Km 106 Menggunakan Model 3D

Abstract

Pembangunan Infrastruktur khususnya jalan Tol sedang gencar – gencarnya dilakukan pemerintah untuk
pemerataan ekonomi. Pembangunan jalan Tol tentu saja dilakukan diatas tanah dasar dimana seperti
yang kita tahu Indonesia dengan kondisi alam yang beragam akan mempengaruhi stabilitas tanah yang
memikul jalan Tol, seperti yang ada pada Exit Tol Purbaleunyi Km 106 ditemukan tanah lunak sedalam 20
meter yang akan memicu potensi penurunan. Penelitian bertujuan untuk meninjau penurunan dan waktu
penurunan yang terjadi serta bagaimana stabilitas timbunan yang terjadi pada kondisi tanah eksisting.
Anilisis dilakukan dengan memodelkan 3 dimensi. Hasil pemodelan didapatkan penurunan yang terjadi
sebesar 1,28 m dengan waktu 1826 hari serta nilai SF adalah 1,35 dimana hal ini tidak sesuai dengan SNI
8460 tahun 2017 sehingga tanah tersebut berpotensi mengalami penurunan dan kelongsoran pada
timbunan.