INDEKS KEKERINGAN HIDROLOGI DI BENDUNGAN BATU BULAN KECAMATAN MOYO HULU KABUPATEN SUMBAWA

Abstract

Bendungan Batu Bulan, sebagai bendungan terbesar kedua di Provinsi Nusa Tenggara Barat, memainkan peran vital dalam stabilitas pasokan air untuk irigasi, pembangkit listrik, dan kebutuhan domestik. Terletak di Kabupaten Sumbawa, bendungan ini penting untuk ketahanan air di wilayah tersebut, terutama menghadapi iklim kering dan tidak menentu. Penelitian ini mengkaji kekeringan hidrologi di Bendungan Batu Bulan untuk mengidentifikasi defisit dan durasi kering, serta menentukan indeks kekeringan hidrologi. Data yang digunakan mencakup data teknis bendungan, debit andalan, debit sungai, dan debit kebutuhan bendungan. Defisit kering dihitung dari selisih inflow dan outflow, sementara durasi kering diukur berdasarkan jumlah bulan dengan debit defisit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Bendungan Batu Bulan mengalami
kekeringan lebih dari 8 bulan, dengan pola indeks kekeringan fluktuatif sepanjang tahun.