Identifikasi Ketidaksesuaian Pemanfaatan Ruang Kawasan Lindung di Kota Bandung (Studi Kasus: Kecamatan Cidadap)

Abstract

Perubahan penggunaan lahan sejalan dengan pesatnya pertumbuhan penduduk serta bertambahnya tuntutan kebutuhan masyarakat akan lahan. Hal tersebut seringkali mengakibatkan benturan kepentingan atas penggunaan lahan yang memicu terjadinya ketidaksesuaian antara kegiatan pemanfaatan ruang dengan rencana peruntukkan pola ruang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui ketidaksesuaian pemanfaatan ruang kawasan lindung di Kecamatan Cidadap, Kota Bandung. Analisis ketidaksesuaian pemanfaatan ruang kawasan lindung didasarkan pada penggunaan lahan dan rencana pola ruang kawasan lindung beserta ketentuan umum peraturan zonasi. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis overlay dan deskriptif, didukung oleh hasil verifikasi lapangan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan terdapat 18 tipologi ketidaksesuaian pemanfaatan ruang kawasan lindung, dengan luas sebesar 73,76 Ha atau 46% dari total luas keseluruhan kegiatan pemanfaatan ruang di Kecamatan Cidadap