ANALISIS SEBARAN EMISI CO DARI KENDARAAN BERMOTOR DI PERSIMPANGAN JALAN CIBADUYUT-LEUWIPANJANG KOTA BANDUNG TERHADAP AREA PERMUKIMAN MENGGUNAKAN MODEL CALINE4
Keywords:
karbon monoksida, kendaraan bermotor, kualitas udara, permukiman, CALINE4Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sebaran emisi karbon monoksida (CO) dari kendaraan bermotor di persimpangan Jalan Cibaduyut-Leuwipanjang, Kota Bandung, serta dampaknya terhadap area permukiman sekitarnya. Analisis dilakukan menggunakan Model CALINE4, sebuah alat dispersion model yang memprediksi sebaran polutan udara di sekitar jalan raya. Metodologi penelitian mencakup pengumpulan data lalu lintas, pengukuran konsentrasi CO, serta parameter meteorologi seperti kecepatan dan arah angin. Data yang diperoleh digunakan untuk menjalankan simulasi sebaran CO dengan Model CALINE4, yang kemudian dibandingkan dengan data lapangan guna mengukur akurasi model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa emisi CO di area permukiman RW 8 yang berada 50 hingga 100 meter dari Jalan Leuwipanjang tidak melebihi baku mutu 1,37 ppm (1.712 μg/Nm³). Ini sesuai dengan pernyataan Snoun (2023) yang menyatakan bahwa konsentrasi polutan udara menurun seiring dengan bertambahnya jarak dari sumber. Temuan ini menunjukkan bahwa meskipun emisi CO signifikan di persimpangan, dampaknya pada permukiman dapat diminimalisir dengan jarak yang cukup antara sumber emisi dan area permukiman. Rekomendasi meliputi peningkatan pengawasan lalu lintas, strategi mitigasi, dan penanaman vegetasi untuk mengurangi dampak polusi udara.