SEBARAN DAN KERAPATAN MANGROVE MENGGUNAKAN CITRA SATELIT SENTINEL-2A TAHUN 2018 DAN 2023 DI PESISIR KABUPATEN INDRAMAYU

Authors

  • ANDI MUHAMAD RAHMAN Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Institut Teknologi Nasional Bandung

Keywords:

pesisir indramayu, ndvi, mangrove, random forest

Abstract

Penelitian ini bertujuan memetakan sebaran dan kerapatan area mangrove di Kabupaten Indramayu pada tahun 2018 dan 2023 menggunakan algoritma Random Forest dan indeks NDVI. Data yang digunakan mencakup citra satelit Sentinel-2A dari Google Earth Engine (GEE), peta administrasi wilayah, dan data Digital Elevation Model Nasional (DEMNAS). Akurasi klasifikasi metode random forest bernilai overall accuracy 94,118% dan Kappa 88,235% di tahun 2018, sedangkan di tahun 2023 overall accuracy 97,297% dan Kappa 94,63%. Selanjutnya, luas area mangrove tahun 2023 meningkat dibandingkan dengan luas di tahun 2018. Beberapa kecamatan luas mangrove meningkat signifikan, seperti di Kecamatan Kandanghaur dan Losarang. Kerapatan mangrove juga meningkat, terutama di Kecamatan Cantigi dan Pasekan dengan kategori kerapatan rendah dan sedang. Namun, penurunan luas mangrove berada di kecamatan, seperti Sukra, Patrol, Cantigi, Balongan, Juntinyuat dan Karangampel. Hasil ini menyarankan perlunya upaya rehabilitasi lebih intensif, pengawasan ketat terhadap alih fungsi lahan, serta pemanfaatan teknologi pengindraan jauh berkelanjutan.

Downloads

Published

2025-03-12

Issue

Section

Prosiding FTSP Series 8