ANALISIS KESESUAIAN LAHAN TANAMAN KARET DI KABUPATEN GARUT MENGGUNAKAN ALGORITMA RANDOM FOREST
Keywords:
kesesuaian lahan, karet, random forest, klasifikasiAbstract
Indonesia merupakan produsen karet terbesar kedua di dunia setelah Thailand, namun produktivitasnya menurun akibat penanaman di lahan yang tidak sesuai. Hingga kini, analisis kesesuaian lahan tanaman karet di Kabupaten Garut masih terbatas, menjadi faktor rendahnya produktivitas di Jawa Barat. Penelitian ini bertujuan menganalisis kesesuaian lahan budidaya karet menggunakan algoritma Random Forest. Data meliputi batas administrasi, titik sampel karet dan non-karet, serta parameter lingkungan seperti kemiringan lereng, suhu, pH tanah (H₂O), bahaya erosi, tekstur, dan kedalaman tanah. Model mengklasifikasikan dua kelas: sesuai (1) dan tidak sesuai (0), dengan akurasi 95,23% pada data uji dan 92,5% pada validasi. Analisis spasial menunjukkan luas lahan sesuai 163.887,38 Ha (52,77%) dan tidak sesuai 146.683,59 Ha (47,23%). Akurasi model dan validasi di atas 85% membuktikan model ini
cukup akurat dalam klasifikasi kesesuaian lahan karet di Kabupaten Garut.