Penerapan Konsep Livable Street dalam Perancangan Kawasan Cibadak Culinary Night

Authors

  • ULFAH TRIANI ELHAKIM Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota Institut Teknologi Nasional

Keywords:

Urban Design, Livable Street

Abstract

Pedagang kaki lima seringkali memberikan kesan kumuh dan tidak teratur yang berdampak pada aspek keindahan dan kerapian kota. Padahal PKL merupakan aset potensial apabila dilakukan penataan. Seperti halnya PKL di kawasan Cibadak Culinary Night, yang kini menjadi kawasan kuliner yang semrawut. Sangat disayangkan jika aset potensial tersebut tidak dilakukan penelitian, untuk itu dilakukan penerapan konsep Livable Street yang berfokus pada memberikan dampak positif bagi pejalan kaki. Penelitian mengenai penataan pedagang kaki lima yang telah dilalukan di kawasan lain mampu memberikan pengaruh pada kualitas fisik lingkungan terutama mampu meningkatkan keamanan, kenyamanan, keselamatan dan daya tarik. Metode analisis yang digunakan yaitu metode analisis urban design melalui pendekatan deskriptif. Berdasarkan hasil analisis, bahwa aspek desain dan lokasi belum mampu meningkatkan kelayakan Cibadak Culinary Night sebagai area yang livable, sedangkan aspek sosial dan budaya dan aspek perencanaan menunjukkan kondisi yang mampu meningkatkan kelayakan untuk menjadi livable.

Downloads

Published

2021-12-17

Issue

Section

Prosiding FTSP Series 1