Kajian Teknis Reposisi Bidang Tanah Untuk Pembuatan Peta Desa Lengkap (Studi Kasus : Desa Cibatu, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi,Jawa Barat)

Authors

  • ANGGISTNA ALAMULHUDA Program Studi Teknik Geodesi, Institut Teknologi Nasional, Bandung
  • MOHAMMAD ABDUL BASYID Program Studi Teknik Geodesi, Institut Teknologi Nasional, Bandung

Keywords:

PTSL, Kualitas data pertanahan, Geo-KKP

Abstract

ABSTRAK
Pendaftaran Tanah merupakan salah satu upaya pemerintah untuk menjamin kepastian hukum kepemilikan hak atas tanah. Berdasarkan Peraturan Menteri Negara Agraria Nomor 3 Tahun 1997, segala bentuk kegiatan pengukuran dan pemetaan dalam rangka Pendaftaran Tanah harus mengacu pada sistem koordinat nasional. Permasalahan yang banyak dijumpai adalah masih adanya peta-peta bidang basil pengukuran sporadik yang menggunakan sistem koordinat lokal sehingga tidak sesuai dengan Tertib Administrasi Pertanahan. Penelitan ini bertujuan untuk mereposisi bidang tanah dari hasil
pengukuran sopradik ke dalam koordinat TM-3 ° dengan menggunakan citra yang terhubung dengan Komputerarisasi Kantor Pertanahan (Geo-KKP) di desa cibatu, 6°20'12.6"S 107°09'22.2"E Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat. Penelitian ini dilakukan dalam dua tahap, tahap pertama yaitu mengolah data bidang tanah dengan bantuan citra yang terhubung dengan Geo-KKP. Tahap yang kedua yaitu validasi data hingga pengelompokan kualitas data. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari total 11.392
bidang tanah yang sudah dipetakan, terdapat 710 bidang tanah yang perlu ditindak lanjuti.

Downloads

Published

2021-12-21

Issue

Section

Prosiding FTSP Series 2