Strategi Pemasaran Pariwisata Kota Bandung Pada Masa Pandemi Covid-19

Abstract

Indonesia memiliki potensi wisata yang tinggi tetapi karena adanya pandemi ini
menyebabkan turunnya angka kunjungan wisata tidak terkecuali Kota Bandung.
Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan strategi pemasaran pariwisata
yang tepat dan efektif di Kota Bandung pada masa pandemi COVID-19 agar
meningkatkan kepercayaan wisatawan terhadap pariwisata Kota Bandung.
Berdasarkan hasil analisis menggunakan perhitungan tabel IFAS (Internal Factory
Analysis Summary) dan EFAS (Eksternal Factory Analysis Summary), Kota
Bandung berada pada posisi cukup kuat dan beruntung yaitu berada pada kuadran
I yang merupakan strategi yang didasarkan pada potensi yang dimiliki Kota
Bandung dan peluang yang menguntungkan Kota Bandung. Berdasarkan hasil
analisis SWOT diperoleh 3 strategi yang tepat dan efektif untuk menjadi strategi
pemasaran pariwisata Kota Bandung pada masa pandemi Covid-19 ini yaitu selalu
menerapkan protokol kesehatan yang sesuai dengan kebijakan yang ada,
memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan tempat pariwisata dan
mengadakan pariwisata virtual, serta meningkatkan potensi wisata kuliner dan
belanja dengan membuat fasilitas pendukung seperti tempat foto yang menarik.

ABSTRACT
Indonesia has high tourism potential, but the number of tourist visits has
decreased because of this pandemic, and Bandung is no exception. This study
aimed to determine the right and effective tourism marketing strategy in Bandung
City during the Covid-19 pandemis to increase tourist confidence in Bandung City
tourism. Based on the results of the analysis using the IFAS (Internal Factory
Analysis Summary) and EFAS (External Factory Analysis Summary) tables, the City
of Bandung is in a fairly strong and lucky position, namely being in quadrant I
which is a strategy based on the potential of the City of Bandung and the
opportunities it provides. benefit the city of Bandung. Based on the results of the
SWOT analysis, 3 appropriate and effective strategies were obtained to become
Bandung City tourism marketing strategies during the Covid-19 pandemic, namely
always implementing health protocols in accordance with existing policies, utilizing
social media to promote tourism places and holding virtual tourism, and increase
the potential for culinary tourism and shopping by making supporting facilities
such as attractive photo spots