Analisis Perbandingan Arus Bocor Isolator Tipe Pin Porcelain dan Tipe Pin Silicone rubber Terhadap Berbagai Temperatur dan Kelembaban
Abstrak
An insulator is an electrical device that has the ability to electrically separate two adjacent conductors so that no flash voltage or leakage current occurs. This insulator is usually installedin an open place so that over time and changes every day, the level of humidity and temperature that occurs due to fog, rain, and the change of day and night changes the level of conductivity on the surface of the insulator which reduces the dielectric property whichcauses the failure of the
insulator. This research is to determine the comparison of leakagecurrent values produced in porcelain pin and silicon rubber pin type insulators as well as theinfluence of environmental factors on the reliability of the insulators. In this study, measurements were carried out for 35 days in the morning, afternoon and evening usingporcelain insulators and silicone rubber insulators. The research results showed that the average leakage current value for porcelain and silicone rubber insulators in the morning was 66.191 µA and 22.397 µA, during the day it was 50.918 µA and 16.738 µA, at night it was 59.631µA and 21.161 µA. It can be concluded that the value of the leakage current is directlyproportional to the amount of humidity and inversely proportional to the temperature, this is evidenced by the highest average value of the leakage current occurring in the morning with the values for the porcelain pin insulator and the silicone rubber pin being 66.191 µA and 22.397 µA by comparison 1 : 0.338, while the lowest average leakage current occurs during the day with values for porcelain pin insulators and silicone rubber pins being 50.918 µA and 16.738 µA with a ratio of 1:0.328. Key words : Leakage current, Insulator, Electrical Equipment, Porcelain, Silicone rubber
ABSTRAK
Isolator merupakan merupakan peralatan listrik yang mempunyai kemampuan untuk memisahkan secara elektris dua buah penghantar yang berdekatan sehingga tidak terjadi tegangan lewat denyar atau arus bocor. Isolator ini biasanya dipasang ditempat terbuka sehingga seiring berjalannya waktu dan berubah-ubah setiap harinya, tingkat kelembaban dan suhu yang terjadi karena kabut, hujan, dan pergantian siang dan malam merubah tingkat konduktivitas di permukaan isolator yang menurunkan property dielektrik yang menyebabkan kegagalan kerja dari isolator itu sendiri. Penelitian ini untuk mengetahui perbandingan nilai arus bocor yang di hasilkan pada isolator tipe pin porcelain dan pin silicon rubber serta pengaruh faktor lingkungan terhadap keandalan isolator. Pada penelitian ini dilakukan pengukuran selama 35 hari pada waktu pagi hari, siang hari, dan malam hari dengan menggunakan isolator porcelain dan isolator silicone rubber. Hasil penelitian didapat nilai rata- rata arus bocor isolator porcelain dan silicone rubber pagi hari adalah 66,191 µA dan 22,397µA,
pada siang hari adalah 50,918 µA dan 16,738 µA, pada malam hari adalah 59,631 µA dan 21,161 µA. Dapat disimpulkan bahwa nilai arus bocor berbanding lurus dengan besarnya kelembaban dan berbanding terbalik dengan suhu, hal ini dibuktikan dengan nilai rata-rata arus bocor tertinggi terjadi pada pagi hari dengan nilai untuk isolator pin porcelain dan pin silicone rubber adalah 66,191 µA dan 22,397 µA dengan perbandingan 1 : 0,338, sedangkan nilai arus bocor rata-rata terendah terjadi pada siang hari dengan nilai untuk isolator pin
porcelain dan pin silicone rubber adalah 50,918 µA dan 16,738 µA dengan perbandingan 1:0,328. Kata kunci : Arus bocor, Isolator, Peralatan listrik, Porcelain, Silicone rubber