Usulan Pemilihan Supplier Kertas di PT. TMU Menggunakan Metode Interpretive Structural Modeling dan Analytical Network Process

Penulis

  • Agus Sulparman
  • Hendro Prassetiyo

Kata Kunci:

supplier, pemilihan supplier, Interpretive Structural Modeling (ISM), Analytical Network Process (ANP), kriteria

Abstrak

PT TMU merupakan perusahaan yang bergerak di bidang percetakan dan penerbitan buku. Saat ini PT TMU memiliki 3 supplier dalam memenuhi kebutuhan bahan baku kertas. Tiga supplier tersebut berasal dari Bandung, Jakarta, dan Surabaya. Supplier Bandung, supplier Jakarta, dan supplier Surabaya memiliki keunggulannya masing-masing. Metode yang digunakan dalam penelitian yaitu metode Interpretive Structural Modeling (ISM) dan Analytical Network Process (ANP). Metode Interpretive Structural Modeling (ISM) digunakan untuk menentukan kriteria kunci dalam pemilihan supplier. Berdasarkan pengolahan data Interpretive Structural Modeling (ISM) yang dilakukan menghasilan kriteria kunci sebanyak 5 kriteria. Metode Analytical Network Process (ANP) digunakan untuk menentukan urutan dari nilai bobot yang sudah didapat untuk setiap kriteria, subkriteria, dan supplier dengan menggunakan Software Super Decision. Supplier yang memiliki nilai bobot tertinggi berdasarkan metode Analytical Network Process (ANP) yaitu supplier Surabaya. Supplier Surabaya menjadi supplier terpilih dikarenakan supplier Surabaya memiliki keunggulan yang lebih banyak jika dibandingkan dengan supplier lainnya. 

Diterbitkan

2023-02-23