Usulan Perbaikan Kualitas Produk Gamis Menggunakan Metode Failure Mode and Effect Analysis dan Fault Tree Analysis

Penulis

  • Affan Huda Mufty
  • Yanti Helianty

Kata Kunci:

Kualitas produk, FMEA, FTA, Produk cacat

Abstrak

Eticha Fashion Muslim merupakan perusahaan yang bergerak dibidang produksi pakaian muslim. Perusahaan saat ini sedang mengalami permasalahan dibagian produksi karena terdapat kecacatan pada produk gamis yang melebihi batas toleransi yang ditetapkan oleh perusahaan sebesar 3%. Permasalahan tersebut menyebabkan kerugian pada perusahaan dari segi waktu produksi dan biaya produksi yang dikeluarkan oleh perusahaan. Dengan kerugian yang dialami perusahaan perlu meminimasi terjadinya kecacatan sehingga dapat menyesuaikan dengan standar yang ditetapkan agar tidak melebihi dari standar. Permasalahan yang terjadi dapat diselesaikan dengan menggunakan metode FMEA (Failure Mode and Effect Analysis) dengan cara mengidentifikasi jenis cacat dari setiap alur proses produksi pembuat produk. Hasil output yang didapat dari metode FMEA berdasarkan dari nilai RPN (Risk Priority Number) yang tertinggi dan penentuan hasil klasifikasi high AP (Action Priority) yang dijadikan sebagai input dari metode FTA (Fault Tree Analysis). Metode FTA ini digunakan untuk mencari akar penyebab dari kecacatan yang diambil dari hasil RPN tertinggi dan hasil penentuan klasifikasi high pada AP. Terdapat 4 jenis cacat yang masuk kedalam RPN tertinggi dan juga masuk kedalam klasifikasi high pada AP yaitu jenis cacat jahitan yang kendur, jahitan yang bergelombang, jahitan yang lepas dan ukuran kancing yang tidak sesuai poisisi. Penyebab dari 4 jenis cacat tersebut disebabkan oleh faktor yang serupa yaitu mesin yang tidak bekerja dengan optimal dan operator yang terburu-buru. Upaya atau usulan yang perlu perusahaan lakukan yaitu melakukan maintenance mesin secara terjadwal dan memberikan tambahan waktu produksi dari target produksi.

Diterbitkan

2023-02-23