Analisis Kelayakan Bisnis Budidaya Larva Black Soldier Fly (Bsf)

Authors

  • SHILLA RACHMA NOVIANTI UTAMI Fakultas Teknik Industri Institut Teknologi Nasional Bandung
  • YUNIAR Fakultas Teknik Industri Institut Teknologi Nasional Bandung

Keywords:

Feasibility Analysis, Market and Marketing Aspect, Legal and Environmental Aspects, Management and Organizational Aspect, Financial and Economic Aspects, Analisis Kelayakan, Aspek Pasar dan Pemasaran, Aspek Teknis, Aspek Legal dan Lingkungan, Aspek Manajemen dan Organisasi, Aspek Keuangan dan Ekonomi

Abstract

The business of cultivating black soldier fly larvae is indeed promising to be established, this is in line with the large amount of food waste in the city of Bandung and the large number of entrepreneurs who have started this BSF larval farming business. This study aims to determine the feasibility of a black sodier fly (BSF) larval farming business to be built in the city of Bandung based on a business feasibility analysis that considers market and marketing aspects, technical aspects, management and organizational aspects, legal and environmental aspects, and financial and economic aspects. Based on the results of research on BSF larvae cultivation by requiring land and development, the net present value obtained was Rp.7.403.473, the internal rate of return was 16%, and the payback period was 4 years and 5months. The results of research on BSF larvae cultivation by utilizing available land obtained a net present value of Rp. 53.007.128, an internal rate of return of 40%, and a payback period of 3 years and 3 months. Thusit can be concluded that the plan to establish a black soldier fly (BSF) larval farming business is feasible to run. Keywords: Feasibility Analysis, Market and Marketing Aspect, Legal and Environmental Aspects, Management and Organizational Aspect, and Financial and Economic Aspects.

Bisnis budidaya larva black soldier fly ini memang menjanjikan untuk didirikan, hal ini selaras dengan banyaknya jumlah sampah food waste yang ada di Kota Bandung dan banyaknya pengusaha yang memulai bisnis budidaya larva BSF ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan bisnis budidaya larva black sodier fly (BSF) yang akan dibangun di Kota Bandung berdasarkan analisis kelayakan bisnis yang mempertimbangkan aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis, aspek manajemen dan organisasi, aspek legal dan lingkungan, dan aspek keuangan dan ekonomi. Berdasarkan hasil penelitian budidaya larva BSF dengan membutuhkan lahan dan pembangunan didapatkan nilai net present value yang didapat sebesar Rp.7.403.473 nilai internal rate of return sebesar 16%, dan nilai payback period selama 4 tahun 5 bulan. Hasil penelitian budidaya larva BSF dengan memanfaatkan lahan yang tersedia didapatkan nilai net present value yang didapat sebesar Rp.53.007.128 nilai internal rate of return sebesar 40%, dan nilai payback period selama 3 tahun 3 bulan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa rencana pendirian bisnis budidaya larva black soldier fly (BSF) ini layak untuk dijalankan. Kata Kunci: Analisis Kelayakan, Aspek Pasar dan Pemasaran, Aspek Teknis, Aspek Legal dan Lingkungan, Aspek Manajemen dan Organisasi, dan Aspek Keuangan dan Ekonomi.

Published

2024-12-09